Muhasabah Cinta
Malam ini
aull termenung banyak soal apa yang Sam katakan. Dan aull pun mulai membaca
lagi setiap garis takdir kehidupan yang telah Allah berikan. Betapa beruntungnya aull. :”) Betapa hebatnya
ketika aull benar-benar ingin menjadi hambaNya yang taat yang benar, Allah
mendekatkanku kepada orang-orang yang benar. Subhanallaah aku benar-benar
takjub dan takut. Sam benar, aku harus benar-benar berubah sebelum Allah
bertanya, “Nikmat mana lagi yang akan kamu dustakan”
***
Bulan ini,
guru-guruku mengkhawatirkanku dan menanyakan perihal aneh yang tak lazim.
Mereka menanyakan apa aku punya hubungan dengan lawan jenis?
MasyaAllah,
apalagi Sam. Beliau bilang ini pesan khusus dari yang terkhusus, eci 55% dan
aull 78,5%. Apa coba kan sampe segitunya. Dan ustadzah khoir pun menasehati hal
yang sama.
Dan akhirnya
pada malam ini setelah aull pulang berlatih tilawah quran bersama ka Asiyah dan
konsultasi soal les pianoku, aku menyempatkan untuk berbincang dengan Sam yang
masih ada di ruangan bersama Uning dan Eci. Ternyata Sam juga menunggu
kehadiranku. Mereka masih membicarakan topik kemarin. Setelah Sam melantunkan
ayat Al-Quran yang begitu merdunya, sampailah poin pembicaran ugen tingkat 5.
Sam bilang :
“Hati aull sekarang sudah mulai tergoyahkan lagi,
Kamu ga sadar orang tua aull lagi sakit” Dengan banyak pengelakkan
aku berpikir, Sakit apa? Yang aull tau mereka sakit kelelahan dan pengaruh
cuaca. Tapi Sam seolah membaca pikiranku “Kamu tuh
mau jadi apa toh ull? Sakit itu ga cuma jasad aja, mereka bisa sakit batin,
kecewa anaknya justru mikirin cwok, padahal mereka sadar mereka dekat dengan
kematian sedangkan aull mau jadi apa? Bertobatlah ull” Huahh..
kurang lebih itu poin perkataan yang paling penting untukku. Selebihnya Sam
mengingatkan kami semua masalah ukhrowiah. Air mata aull mengalir deras.
Teringat semua perilaku aull selama ini. Kedzoliman yang telah aull perbuat.
Hal-hal sia-sia dan amanat yang aull ingkari. Maafkan aull mah,pah...
Sam bilang
air mata bukan apa-apa yang penting perubahan. Ketika kamu mulai sulit
menghadapinya, Hadapilah dengan membaca ta’awudz dan basmallah...
Maknailah
dan teguhkanlah hal itu dalam-dalam.
Ya, mungkin
dalam waktu dekat ini aull akan mulai lagi melakukan sesuatu tindakan penting
yang harus dijalankan dengan ISTIQOMAH! KONSISTEN!. Karena aull malu, banyak sekali teman-teman aull yang
produktif berkarya. Baik itu menghasilkan karya fisik , pikiran ataupun
perilaku. Sedangkan aull apa?
Ya aull
disini ingin berbagi pengalaman hal yang aull lakuin selama masa remaja ini.
Semoga masa remaja aull terselamatkan dan teman-teman yang membaca tulisan aull
ini juga bisa beruhasabah lagi. Aull hanya ingin menebar manfaat dan kebaikan.
Sebelum kita semua tidak bisa lagi mendapat syafaat karena pintu kebaikan dan
keburukan sudah tertutup rapat dan tak ada toleransi lagi untuk bertaubat.
Semoga kita mendapatkan posisi khusnul khotimah kelak.... Aamiin J
“Demi
masa. Sesungguhnya manusia kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan
mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling
menasehati untuk kesabaran.”
(Q.S Al-‘Asr 1-3)